Rabu, 26 Juni 2013

KEBON AGUNG JADI SAKSI JURNALIS WARGA MASIH BERGAUNG


Jember, Jurnalis Warga – Pendampingan ke-3 yang bertempat di Aula Hotel Kebon Agung Jember dihadiri Jurnalis Warga Kabupaten Probolinggo, Bondowoso, Tulungagung, dan Jember menguak tabir gelap yang selama ini hinggap di kepala Jurnalis Warga Jawa Timur dan melegitimasi gaung Jurnalis Warga Jawa Timur sebagai sebuah komunitas yang eksistensinya bisa dipertanggungjawabkan (26/06). Kegiatan tersebut juga menjadi ajang sharing, dialog, diskusi panjang dan sekaligus ajang curhat tentang kendala yang dihadapi di lapangan saat bertugas sebagai Jurnalis Warga. Yayan Sakti , Project Manager Puskakom Surabaya berhasil memprovokasi idealisme Jurnalis Warga untuk terus mengobarkan semangat Jurnalistik sebagai kontrol sosial Transparansi Publik dan Good Governence dimanapun berada, diposisi apapun menjabat dan dalam situasi apapun Jurnalis Warga harus mampu berbuat untuk kepentingan suara dan aspirasi masyarakat. Pada kesempatan itu juga disampaikan tentang hubungan Jurnalis Warga dan OMP (Organisasi Mitra Pelaksana), LPSS ( Local Program Specialist Services) dan Pemerintah Daerah dan solusi mengatasi miskomunikasi anatar lembaga serta pola mengangkat isu/berita dari prioritas program USAID KINERJA di masing-masing kabupaten.
Pada kesempatan berbeda muncul beberapa tanggapan dari peserta pendampingan Jurnalis Warga, seperti yang diungkap Alfiani Darmayawati, FPPJ ( Forum Pengaduan Pendidikan Jember) mengatakan bahwa FPP Jember sebagai mediator dalam kerangka menjembatani hasil survey pengaduan, perbaikan layanan publik pendidikan sangat terbantu dengan adanya Jurnalis Warga. Kolaborasi FPP Jember dan Jurnalis Warga Jember akan mempercepat proses publikasi terkait rekomendasi tingkat pencapaian target layanan dunia pendidikan dan terpenuhinya janji layanan serta terfasilitasinya pengaduan masyarakat dunia pendidikan Jember.
Senada dengan FPP Jember, Vero, Jurnalis Warga Bondowoso menegasan bahwa acara Pendampingan ke-3 Jurnalis Warga 4 (empat) Kabupaten merupakan yang pertama diselenggarakan dan hal tersebut menjadi motivasi untuk Jurnalis Warga Bondowoso untuk berbuat lebih baik dengan melihat pengalaman, hasil diskusi dan tawaran solusi dari beberapa permasalahan yang muncul di lapangan. Vero yang sehari-hari sebagai seorang Marketing tidak patah arang untuk melanjutkan misi Jurnalis Warga, disela-sela kesibukannya dia masih menyempatkan untuk meliput berita dan terus bergerak dengan mimpi besar perubahan. Tak jauh berbeda dengan Vero, teman kita yang satu ini seorang mahasiswa STAIN Jember, Sholihul Huda dengan gayanya yang energik dan idealisme yang menyala dia menegaskan bahwa acara pendampingan tersebut menjadi tolak ukur tingkat keberhasilan semua pihak yang terlibat dalam program USAID KINERJA dan menjadi bahan untuk evaluasi serta perbaikan kinerja bersama Jurnalis Warga. (JW BUKHARI – Kab. Probolinggo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar